Cerdas Berbicara, Jusra Chandra

Judul: Cerdas Berbicara : Menakar dengan Hati, Menebar dengan Empati
Pengarang: Jusra Chandra
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama, 2010
Tebal: ix + 189 hlm
Taksiran harga: Rp43.000
Kontak: 08179408659/Pin BB: 25A7BCBD (untuk detail dan edisi terbaru)

Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang

Sukses dengan buku bestseller Cerdas Berbicara Cerdas menguasai Suasana, Jusra Chandra hadir lagi dengan buku spektakuler tentang kecerdikan berkomunikasi. Dengan kisah-kisah amat inspiratif, buku ini akan mengilhami Anda untuk berkomunikasi efektif dengan:

-Berbicara secara terus terang,
-Bicara secara tersirat,
-Menyampaikan pesan lewat orang lain,
-Merebut inisiatif bicara,
-Mengalihkan pembicaraan,
-Menangguhkan pembicaraan
-Mengukur pembicaraan,
-Bersabar untuk tidak berbicara
Di tangan penulis buku ini, komunikasi menjadi sarana canggih untuk mencapai tujuan kita. Kuasai kiatnya, serta raih tujuan komunikasi Anda.

Biografi Penulis

Jusra Chandra lahir pada 30 Juli 1971 di Medan, Sumatera Utara. Alumni Jurusan Manajemen, Universitas Darma Agung medan ini semasa Sekolah Menengah Pertama serta Sekolah Menengah Atas pernah bekerja di pabrik tas dan koper, untuk mengisi liburan panjang setiap kali habis kenaikan kelas. Tidak mau tinggal diam, semasa kuliah, ia menyambi bekerja di BCA, perusahaan asuransi, memberi les pelajaran sekolah, serta perusahaan pengecoran logam.

Semasa SMP, SMA, serta kuliah Jusra giat menulis di majalah dinding sekolah serta sejumlah koran lokal. Namun, kesibukan kerja pada akhirnya menyita waktunya sehingga ia hanya sempat sebatas “mencoret-coret” gagasannya serta menyimpannya untuk diri sendiri. Beberapa artikel Jusra bisa dibaca di kompasiana.com maupun di situs google, misalnya Harus Tetap Hidup, 7 Langkah yang Mungkin Dapat Membuat Anda Sukses, 7 Jurus Kung Fu Seks yang (Mungkin Lebih) Hebat, dsb.

Cerdik Berbicara, adalah kumpulan dari “coretan-coretan” yang pernah dibuat, diorganisasi ulang, serta ditulis kembali. Itu pun memakan waktu delapan belas bulan.

Isi Buku
Ucapan Tak Disengaja
Bukan Masalah yang Mungkin Bermasalah

Bab 1 Amarah di Meja Makan
Kalau tukang koran sudah mengantar bacaan pagi Anda, sepantasnya Anda berterima kasih

Bab 2 Adik Kecil Menunjuk Jam Enam Tiga Puluh
Sing hari suami duduk dan patuh pada Anda janganlah bangga;
Malah hari adik kecil suami tunduk dan tidur dihadapan Anda janganlah sedih.

Bab 3 Mengapa Kamu Tak Bilang Dari Awal?
Kamu bilang tidak di rumah, kamu berdusta
Barusan aku tanya pada mamamu

Bab 4 Berpitar Ke Kiri dan Ke Kanan
Ada butiran nasi menempel di sudut bibir Anda,
Saya hanya perlu menunjuk-nunjuk sudut bibir saya.

Bab 5 Hidup Pihak Ketiga!
“Kamu lebih perkasa dari siapa pun!”
Perkataan itu jauh lebih bernilai diucapkan oleh seorang pelacur, daripada oleh istri

Bab 6 Silakan car Juru Bicara Saya
Di belakang, murid Anda masih memanggil Anda guru, Anda pastilah seorang guru yang sukses

Bab 7 Anting-Anting di Pusar
Cara termudah memulai suatu karangan adalah menuliskan “kata orang bijak”,
Cara termudah memulai suatu percekcokan adalah mengatakan “brengsek kamu”.

Bab 8 Siasat Mengecoh
Mengapa di sisi pesulap hampir selalu ada perempuan seksi?
Untuk mengalihkan perhatian penonton

Bab 9 Menimpakan Tangga Pada Yang Jatuh
Mau pinjam duit? Lihat-lihat dulu pasangan dia ada atau tidak.
Mau ciuman? Lihat-lihat dulu sekeliling ada orang atau tidak

Bab 10 Pak Tirto Yang Berlagak Mata-Mata
Mimpi terburuk seorang artis yang sedang ngetop adalah ada penggemar yang ingin bersalaman di dalam toilet

Bab 11 Siapa Yang Atur?
Walaupun dia berpangkat dan berkedudukan rendah, Anda harus menghargai dia layaknya seorang pejabat tinggi.

Bab 12 Berani-Beraninya Kamu Menekanku?
Tatkalah Gajah Mada dibunuh,
Semua pengikutnya ikut ditumpas

Bab 13 Pak Albert Yang Tiak Memberi Muka
Kalau kamu tak berniat ngamar denganku, ngapain menawariku obat kuat?

Bab 14 Kita Lihat, Siapa Yang Tahan Lebih Lama
Kamu ingin dia jatuh di pangkuanmu?
Buatlah dia capek!

Bab 15 Balasan Atas Kesabaran
Dalam pertandingan basket, Anda menabrak lawan hingga jatuh.
Cara terbaik agar tak di balas adalah membantu lawan berdiri kembali.

Tentang Penulis

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ekonomi Moneter, Dr. Lestari Ambarini, SE,MM.

Analisis Laporan Keuangan, Kasmir, SE., M.M

Kartografi Dasar, Dewi Liesnoor Setyowati, Andi Irwan Benardi, Saptono Putro