Sistem Sosial Budaya, Nasikun

buku sistem sosial budaya karangan nasikun
Judul buku: Sistem Sosial Budaya Indonesia
Penulis: Nasikun
Penerbit: RajaGrafindo, 2007
Tebal: 114 halaman
Harga: Rp.22.000,-

Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang

Buku ini membuat kita lebih memahami secara komprehensif tentang masyarakat Indonesia dalam hal strata sosial, sistem sosial, struktur sosial, adat istiadat dan sistem organisasinya. Ada dua teori besar (Grand Theory) yang dipakai untuk mengkaji masyarakat Indonesia di dalam buku ini, yaitu teori fungsionalisme struktural dan teori konflik. Bagi Anda mahasiswa jurusan sosial, dosen, peneliti dan bahkan masyarakat umum yang ingin menghampiri teori yang lebih rumit mengenai sistem sosial dalam masyarakat,  harus membaca buku ini untuk menjadi acuan penelitian. Buku ini sangat sederhana.

Penulis mengisahkan peristiwan konflik yang dialaminya untuk menunjukkan konflik-konflik yang hidup di dalam masyarakat. Sejarah Indonesia adalah sejarah konflik yang begitu panjang sejak jaman penjajahan Belanda bahkan setelah Indonesia merdeka. Menganalisa hal ini menggunakan dua pendekatan yang tersebut di atas.

Pendekatan fungsionalisme struktural memiliki pandangan bahwa masyarakat adalah suatu sistem yang saling berhubungan satu sama lain yang bersifat ganda dan timbal balik. Sistem ini secara fundamental memiliki kecenderungan bergerak ke arah keseimbangan yang dinamis. Maksudnya, dalam menanggapi perubahan dari luar (dinamis) kecenderungan sistem sosial selalu mempertahankan dirinya. Gangguan-gangguan (disfungsi) akan selalau bergerak ke arah institusionalisasi sehingga perubahan yang terjadi selalu bersifat evolusioner. Hal ini dijelaskan dengan perubahan sosial dalam tiga tahap: penyesuaian terhadap perubahan sistem di luar, pertumbuhan karena diferensiasi struktural dan fungsional, serta penemuan baru oleh masyarakat. Selalu ada konsesus di antara anggota masyarakat untuk mempertahakan sistem ini.

Sedangkan pendekatan konflik menganggap struktur sosial mengandung konflik-konflik dan perubahan sosial dapat terjadi secara revolusioner. Teori ini menempatkan masyarakat dalam proses perubahan yang tidak pernah berakhir dimana konflik hidup sebagai tata tertib dibutuhkan untuk meredamnya.

Isi buku:
1. Pendahuluan
Kekuatan sosial-politik di Indonesia yang berupa pertentangan-pertentangan sejak masa penjajahan Belanda bahkan sampai jaman kemerdekaan.
2. Pendekatan teoritis
Pendekatan dalam memandang sistem sosial terdiri atas pendekatan fungsionalisme struktural dan pendekatan konflik.
3. Struktur majemuk masyarakat Indonesia
Menjelaskan bagaimana mensintesis pendekatan fungsionalisme struktural dan pendekatan konflik dalam realitas kemajemukan masyarakat Indonesia.
4. Struktur kepartaian sebagai perwujudan struktur sosial masyarakat Indonesia
Struktur partai dipandang sebagai pengikat kemajemukan masyarakat Indonesia yang berlatar suku, agama, regional, pelapisan sosial, dan etnis. Partai adalah pemersatu kepentingan berbagai kemajemukan tersebut.
5. Struktur masyarakat Indonesia dan masalah integrasi sosial
Segmentasi ikatan primordial mudah sekali menyulut konflik sehingga harus direkatkan pada partai politik. Pada akhirnya, dua tingkat konflik mengerucut pada: (1) konflik ideologis, yakni konflik antara sistem nilai dan ideologi berbagai kesatuan sosial; (2) konflik politis, yakni konflik yang timbul akibat dari pertentangan dalam pembagian sumber ekonomi dan status kekuasaan.

Komentar

Unknown mengatakan…
cara pemesanan buku karangan Dr. nasikun ini bagaimana ya? mohon di balas
Hepii mengatakan…
Mohon maaf, sedang tidak tersedia.

Postingan populer dari blog ini

Ekonomi Moneter, Dr. Lestari Ambarini, SE,MM.

Analisis Laporan Keuangan, Kasmir, SE., M.M

Kartografi Dasar, Dewi Liesnoor Setyowati, Andi Irwan Benardi, Saptono Putro